Sarasehan, Doa Bersama, dan Qurban Gita Pertiwi dengan Paguyuban Pemulung TPA Putri Cempo

Gita Pertiwi – Gelar sarasehan, doa bersama, dan Qurban Gita Pertiwi ajak Paguyuban Pemulung Putri Cempo untuk menambah keeratan antar anggota. Pada tanggal 19 Juni 2024 Gita Pertiwi menyunbang kambing untuk qurban bersama pemulung di TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Putri Cempo. Selain itu, donasi daging sapi dari beberapa donator juga disalurkan kepada pemulung di TPA Putri Cempo untuk menambah kesejahteraan pemulung pada hari raya. Kegiatan dihadiri oleh Gita Pertiwi, Paguyuban Pemulung, Pemerintah Desa, Kepala UPT TPA Putri Cempo, tim KKN Poltekes Surakarta dan Ketua LPMK Kelurahan Mojosongo.

Paguyuban pemulung TPA Putri Cempo merupakan salah satu masyarakat di Kecamatan Mojosongo yang minim hewan qurban. Sedangkan dibeberapa wilayah penyembelihan terdapat daging qurban yang berlebih karena banyaknya hewan qurban yang disembelih. Melihat hal tersebut Gita Pertiwi melakukan aksi untuk penyaluran daging qurban berlebih sekaligus melaksanakan penyembelihan hewan qurban.

Daging qurban berlebih yang telah Gita Pertiwi salurkan dari para donatur mencapai 211 Kilogram yang telah terdistribusi di beberapa panti dan wilayah minim qurban salah satunya untuk Kawasan pemulung TPA Putri Cempo., “Pada hari raya idul adha kemarin kita berhasil menyelamatkan daging qurban berlebih sebanyak 211 kilo dari Masjid An-Nur Klemburan, Masjid Ar-Rahman Sumber, Masjid Tanbihul Ghofilin Palur, Masjid Jasim Salim Al-hammadi Palur Kulon, dan Masjid Albarokah Bibis.” Jelas Dian Tim Food Sharing Gita Pertiwi.

Setelah itu, Dian juga menjelaskan untuk penyaluran dipilih mulai dari panti dan kawasan minim qurban di wilayah Solo Raya. Salah satunya di Paguyuban Pemulung TPA Putri Cempo dengan jumlah penyaluran 1 kambing dan kurang lebih 70kilogram daging sapi dan kambing.

Daging kambing yang tersalurkan untuk pemulung TPA Putri Cempo diolah Bersama agar dapat merata untuk anggota paguyuban pemulung yang berjumlah 290 anggota. Pembagian daging dilakukan bersamaan dengan kegiatan sarasehan untuk anggota Paguyuban Pemulung. Sarasehan ini dihadiri oleh anggota paguyuban Pemerintah Desa, Kepala UPT TPA Putri Cempo, dan Ketua LPMK Kelurahan Mojosongo, dan tim KKN Poltekes Surakarta.

Kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap paguyuban pemulung yang menjadi Masyarakat terdampak pencemaran TPA dan PLTSA Putri Cempo. Gita Pertiwi mendorong Agar terjalin kerekatan antar anggota paguyuban pemulung. Bu Karni dan anggota paguyuban menyambut baik kegiata masyarakat yang di support oleh Gita Pertiwi dan mendampingi mereka untuk menjaga lingkungan masyarakat.

“Kegiatan Sarasehan seperti ini itu baru sekali ini mas bisa mengumpulkan anggota pemulung sebanyak ini. Acara ini juga sangat membantu mendorong kerekatan antar anggota dengan pemerintah untuk mendorong kesejahteraan masyarakat sini. Kami berterimakasih kepada Gita Pertiwi karena telah menyelenggarakan kegiatan ini dan trus mendampingi kami dari pemulung.” Ujar Karni selaku ketua Paguyuban Pemulung

Pemulung Putri Cempo berharap acara seperti ini dapat diselenggarakan rutin bahkan menjadi kegiatan tahunan agar menjalin silaturahim wilayah kawasan pemulung.

Share: